Senin, 21 November 2016

Apa Itu Filsafat?


Dalam fenomena kehidupan manusia pasti banyak hal-hal atau kejadian-kejadian yang terjadi. Kejadian demi kejadian yang dialami oleh manusia pasti terdapat masalah di dalamnya. Ini menimbulkan pertanyaan-pertanyaan di dalam pikiran manusia tentang apa yang terjadi dan mengapa hal itu bisa terjadi sehingga menimbulkan permasalahan di alam kehidupan manusia. Masalah yang timbul silih berganti membuat manusia berpikir tentang apa penyebab timbulnya masalah tersebut dan bagaimana solusinya. Dari pemikiran-pemikiran tersebut timbullah rasa keingin tahuan terhadap sesuatu yang terjadi di dalam kehidupannya. Dengan demikian, diperlukan suatu konsep dasar untuk memahami dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam benak manusia tersebut. 
Fenomena kehidupan manusia dan berpikir kritis ini dijabarkan dalam konsep dasar, yaitu filsafat. Filsafat dipahami untuk mengungkapkan masalah yang tepat, mencari solusi untuk itu, dengan alasan, dan alasan yang tepat untuk solusi tertentu. Dalam ilmu filsafat, pemikiran logis dan bahasa logika mutlak diperlukan.

a.   Pengertian Filsafat Menurut Para Ahli

1.      Menurut Aristoteles : filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang meliputi kebenaran yang berisi ilmu metafisika, retorika, logika, etika, ekonomi, politik, dan estetika (filsafat keindahan).

2.   Menurut Immanuel Kant : filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang merupakan dasar dari semua ilmu pengetahuan dalam meliput isu-isu epistimologi (filsafat pengetahuan) yang menjawab pertanyaan tentang apa yang dapat kita ketahui.

3.    Menurut Al Farabi : filsafat adalah ilmu (pengetahuan) tentang sifat bagaimana sifat sesungguhnya dari kebenaran.
4.      Menurut If. Proedjawijatna : filsafat adalah ilmu yang berusaha untuk menemukan penyebabnya deras untuk segala sesuatu dengan pikiran belaka.
Dari keempat pengertian filsafat menurut beberapa ahli di atas bahwa filsafat adalah
ilmu (pengetahuan) yang berusaha untuk menemukan kebenaran terhadap sesuatu,
berupa ilmu metafisika, retorika, logika, etika, ekonomi, politik, dan estetika.
Adapun pengertian filsafa menurut beberapa ahli lainnya yaitu :

1.   Menurut Rene Descartes : filsafat adalah kumpulan semua pengetahuan bahwa Allah, manusia dan alam menjadi poko penyelidikan.

2.    Menurut Plato : filsafat adalah ilmu yang mencoba untuk mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang sebenarnya.

3.   Menurut Langeveld : filsafat adalah berpikir tentang masalah final dan menentukan, yaitu masalah makna keadaan, Tuhan, kebebasan dan keabadian.

4.    Menurut Hasbullah Bakry : filsafat adalah ilmu yang meneliti secara mendalam tentang ketuhanan, manusia dan alam semesta untuk menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana alam dapat dicapai sejauh pikiran manusia dan bagaimana perilaku manusia seharusnya setelah mencapai pengetahuan itu.

Dari keempat pengertian filsafat dari beberapa ahli tersebut bahwa filsafat adalah
pemikiran tentang ketuhanan, manusia dan alam untuk mencapai pengetahuan tentang
kebenaran yang sebenarnya.

b.      Pengertian filsafat di tinjau secara etimologis

Istilah filsafat dalam bahasa Indonesia mempunyai padanan falsafah dalam kata Arab. Sedangkan menurut kata Inggris “philosophy”, kata Latin “philosophya”, kata Belanda “philoshophie”, kata Jerman “philosophier”, dan kata Perancis “phylosophie”, yang kesemuanya itu di terjemahkan dalam kata Indonesia “filsafat”. Menurut Harun Nasution, istilah falsafah berasal dari bahasa Yunani “philein”  = “cinta” dan “sophos” = “hikmah” (wisdom), mengandung arti mencintai hal-hal yang sifatnya bijaksana.

Istilah “filsafat” ini bersifat majemuk, berasal dari kata “philos” = sahabat dan “sophia” = pengetahuan yang bijak sana, mengandung arti cinta pada pengetahuan yang bijaksana.
Secara praktis, pengertian filsafat atau filosofi adalah cinta pada pengetahuan (ilmu pengetahuan) dan kebijksanaan.

c.       Pengertian filsafat secara essensial

Filsafat adalah cara berpikir consepsionil rationil, radical comprehensive yang disusun secara sistematis dan dapat dipertanggung jawabkan untuk mendapatkan kebenaran yang essensial.

d.      Filsafat ditinjau dari tugas dan gunanya

Secara teoritis filsafat adalah memberikan penerangan secara menyeluruh dan radikal sehingga sampai pada kenyataan yang terakhir.


Daftar Pustaka :
http://www.gurupendidikan.com/10-pengertian-filsafat-menurut-para-ahli-beserta-macamnya/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar