Kamis, 22 Desember 2016

Perspektif Pendidikan Paulo Freire



Dalam perspektif pendidikan Paulu Freire, terdapat tiga pemikiran fundamental yaitu :
1.      Humanisasi
Proses pendidikan dapat ditinjau dari berbagai perspektif, yaitu pendidikan sebagai humanisasi, pendidikan hadap masalah, pendidikan pembebasan, pendidikan radikal, pendidikan transformatif, pendidikan praksis, pendidikan dialogis, dan pendidikan kritis. Dari berbagai perspektif tersebut pemikiran fundamental Freire terletak pada humanisasi.
Humanisasi adalah proses orang menjadi subjek yang membuat keputusan dalam menjalankan kehidupannya. Karena itu, pendidikan humanisasi merupakan sentral dari perspektif-perspektif lainnya yang dikembangkan oleh Freire. Humanisasi dalam berbagai perspektif tersebut diletakkan sebagai titik-tolak, proses dan titik-tuju pendidikan.
2.      Kesadaran
Inti dari pendidikan humanisasi adalah pembangkitan kesadaran kritis. Kesadaran adalah sebuah totalitas – penalaran, perasaan, keinginan, kesadaran akan diri sendiri dan dunia, menangkap dunia yang menjadi intensitasnya. Pembangkitan kesadaran tresebut ddilakukan dalam varian pendidikan humanisasi, yaitu pendidikan hadap masalah, pendidikan pembebasan, pendidikan radikal, pendidikan transformative, pendidikan praksis, pendidikan dialogis, dan pendidikan kritis.
3.      Dialog
Dialog berada pada posisi sentral berbagai perspektif pendidikan tersebut. Dialog merupakan sentral dari proses pendidikan transformative, radikal, kritis, pembebasab, praksis, dan hadap – masalah. Dialog merupakan proses inti. Proses dialog berlangsung pada pendidikan radikal dan pembebasan, diarahkan pada perubahan yang lebih besar, yaitu mengubah struktur social penindasan kea rah struktur social humanisasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar